Bukit Taratak
mungkin aku akan datang
atau tak pernah datang lagi
membuka pintu tebingtebing taratak
yang lancip
seperti bibir yang siap berciuman
sepanjang kenagarian
sepanjang batas tatapan
hanya kebiruan
kupikir, daratan terkepung laut
lalu para dara menjadi sesaji
kekasih laut
dan barisan bujang yang
di pinggangnya menggantung parang
menebas semak daratan
agar taratak tak lekas jadi kolam
menyeberang
disore yang panjang
wajah para dara putih bedak beras
di depan jendela rumah gadang
menunggu barisan bujang yang menyeberang
namun tak kunjung pulang
hanya tonggak panjang dan kuat
penyangga atap
sesekali menjadi pengobat rindu pada kelelakian.
Padang, Mei 2008
Tentang penulis
Gambarnya pantainya saya copy ya.. !?
BalasHapusThx
Oia, salam kenal :)
http://winawang.com
bloeh juga di copy. sumbernya bung. itu punyaku. hehe
BalasHapusterimah kasih kalau mau meng-copy. hei bung koto itu fotomu ya? akukan sudah bayar otomatis menjadi milikku dong. situ kan sudah dapat royalti.
BalasHapus