Sajak Sentimentil
kisah yang gaib
tibatiba berada disini
saat kutengok ke belakang
bandul jam mengayun
masa kelam
kau sebut ia
sesering kau sebut namaku
kau sebut namamu
melangkahi garis paling merah
pada diri
pada kelopak matamu
kutemukan sahara yang hangus
entah menjelma apa namanya
tak pernah bisa
kau telan kina itu
panasmu tak pernah sembuh
berlompatan diantara celcius
yang berkeringat
setiap hari selalu kau lewati
jalan yang sama
namun tak pernah kau
temui kisah yang sama
kisah yang gaib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar