
Lelaki Berambut Kusut
–daeng liwang
aku menemuimu lagi disini
di antara lipatanlipatan hari
dan kalender yang tanggal
kita pernah saling tahu
rasanya sulit;
merapikan rambutmu
yang tak lebih terjangkau
dari peristiwa yang kusut
kau biarkan segala mengepung
kepala –terkadang aku purapura lugu
dan kau melihatnya serupa
serangga menggantung di pucuk
rambut yang takkan pernah bisa
mematahkan rencana–
salonsalon tak pernah teraba oleh kita
karena gunting di dalamnya
mampu memotong rencana yang
serupa kegaduhan
meski kusut,
mampu kubaca banyak peristiwa
yogya, 2007
Tidak ada komentar:
Posting Komentar